Literasi di Noyan, Perbatasan Kalimantan Barat
Kegiatan literasi di Noyan, Perbatasan Kalbar oleh Bumi Menulis. |
Minggu, 16 April 2023, seperti biasa kegiatan rutin Bumi Menulis Berbagi kali ini diadakan di Desa Noyan Kecamatan Noyan, Kalimantan Barat. Tujuan Bumi Menulis adalah berbagi ilmu literasi apa saja ke generasi muda di daerah. Seperti, mengajar membaca buku, mendongeng, mempelajari kebudayaan Indonesia.
Materi kali ini diberikan oleh Kak Meli, salah satu Volunteer Bumi Menulis Berbagi alumni SMA Gontor. Kak Meli mengajar tentang jumlah provinsi yang ada di Indonesia, nama-nama provinsi dan belajar mengenal asal daerah sendiri. Tujuannya, agar adik-adik mengetahui provinsi yang ada di Indonesia dan paham jika ditanya orang di luar Kalimantan barat tempat asal mereka. Adik-adik bisa menjelaskan dengan rinci daerah mereka.
Menjelaskan asal daerah sendiri
dilakukan dengan dialog. Satu anak bertanya dan satu anak menjawab. Kiranya
seperti ini :
Teman 1 : Hallo, nama kamu siapa ?
Teman 2 : Hai, nama saya Yopi.
Teman 1 : Asal kamu dari mana?
Teman 2 : Aku berasal dari Noyan.
Teman 1 : Noyan itu di mana?
Teman 2 : Noyan itu berada di
Kabupaten Sanggau, Provinsi Kalimantan Barat ibu kotanya Pontianak.
Setelah belajar, anak-anak diberikan
permainan yang seru-seru oleh kak Nelci. Anak-anak sangat terbawa suasana oleh
kak Nelci. Mereka sangat antusias mengikuti permainan yang ada.
Disela waktu permainan, kak Tina dan
kak Elisa bertanya dan memeriksa kutu rambut anak perempuan. Maklum saja, di
desa masih banyak anak yang punya kutu rambut. Beberapa anak tidak ada kutu
yang hidup di rambut, tapi juga beberapa anak mempunyai kutu rambut yang banyak
banget.
Tanpa mengurung waktu, kakak
volunteer langsung membersihkan rambut anak-anak dengan obat kutu yang telah
disediakan. Memang, tujuan Bumi Menulis Berbagi kali ini juga adalah
memberisihkan kutu rambut.
Literasi di lintas batas Malaysia-Indonesia yang bikin sukacita. |
Kak Nelci dan kak Elisa membantu
memberikan obat kutu langsung di rambut anak-anak. Tanpa berpikir kutu
bisa berjangkit, mereka dengan rela
membersihkan rambut anak-anak itu.
Kegiatan terakhir adalah membagikan
hadiah! Ya, ini selalu dilakukan oleh BBM. Membagikan hadiah selalu ditunggu
anak-anak. Hadiah yang di bawa kali ini berupa buku, pena, dan makanan ringan.
Semua anak dibagi rata, bahkan jika masih ada kelebihan hadiah mereka diberi
kuis, jika ada yang bisa menjawab akan diberikan hadiah lagi.
Begitu senangnya mereka dengan
adanya kegiatan ini. Bumi Menulis Berbagi diharapkan bisa terus berbagi kepada
anak-anak daerah yang perlu dan membutuhkan kehadiran BBM. Hal yang terlihat
kecil akan terasa besar jika kita sangat menghargainya.